Selasa, 29 Maret 2011

Albino ever

Sejara albino !. Entah kapan hal itu di ketemukan manusia. Tapi menurut aku Albino itu suda ada semenjak bumi ini di kenal pengelolahnya.
Perbedaannya. Kita tau bukan karna kita tau tapi kita di warisi pengetauan itu.
Kalau aku sendiri. Aku tak tau. Aku hanya memakai namanya saja.
Albino ever. Sejara yang tak ku ketahui.



Albinisme (dari Bahasa Latin albus, "putih"; atau dalam Bahasa Indonesia: Bulai), merupakan salah satu bentuk kelainan bawaan hipopigmentasi yang dikarakterisasikan oleh kurangnya ataupun tidak adanya pigmen melanin pada mata, kulit, dan rambut. Albinisme diakibatkan oleh pewarisan alel gen resesif. Kelainan ini dapat ditemukan pada semua hewan vertebrata, termasuk pula manusia. Pada beberapa kasus, manusia yg mengalami albinisme juga memiliki keterbatasan fisik sebagai berikut:

  1. Sensitif terhadap sumber cahaya yang kuat, seperti lampu sorot, sinar matahari.
  2. Memiliki keterbatasan pada jarak penglihatan.
  3. Kulit sangat sensitif terhadap sinar matahari, dan dapat menimbulkan luka mirip dengan luka bakar atau tersiram air panas.

0 komentar:

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | coupon codes